Setahun setelah habis masa jabatan
kepengurusan ketua demisioner Brahma Wirapati Rossi beserta jajarannya memimpin
PPI-UMP pada periode 2013/2014, pada hari ini resmi di gantikan oleh ketua
PPI-UMP yang baru oleh Hanif Prasetyawan, yang dipilih secara langsung melalui
voting di kongres PPI-UMP yang di gelar pada hari ini 17 Maret 2013, di Teras
masjid UMP Gambang.
Pemilihan yang di lakukan secara
langsung ini telah melalui mekanisme yang panjang setelah dilakukannya
penjaringan bakal calon ketua yang di gelar pada rapat pengurus dan pembentukan
panitia pemilihan ketua PPI-UMP periode 2013/2014 pada Minggu
10 Maret 2013 Tempat : Mesjid UMP Gambang, Menghasilkan keputusan rapat
yaitu “Merumuskan tahapan pergantian pengurus dan melakukan penjaringan bakal
calon Ketua PPI-UMP Periode 2013-2014” ,
Dalam penjaringan itu terdapat lima
bakal calon ketua, dan setelah itu di voting langsung melalui media group
PPI-UMP hal ini di lakukan untuk memebrikan kemudahan kepada para warga PPI dan
pemilik suara yang sedang tidak berada di tempat ataupun berda di luar
Malaysia.
Ketatnya persaingan dalam pemilihan
ini memberikan suasana yang berbeda pada pemilihan sebelumnya yang minim bakal
calon, sedangkan dalam proses pemilihan ini, beberapa bakal kandidad calon
ketua PPI-UMP berasal dari latar belakang pendidikan dan pengalaman yang
berbeda, dari lima kandidat di isi oleh semua jenjang pendidikan dari Undergraduate,
Master dan Phd.
Berikut Daftar nama Kandidat yang
masuk dalam penjarin bakal ketua calon PPI-UMP 2013
1. Hanif
Prasetyawan Master Tehnik Kimia
2. Haris Nizom
Master Komputer
3. Brahma Wirapati
Rossi Undergraduate Faculty Technology
4. Ainul
Hizriadi Master Komputer dan
5. Sutarman
M.kom Phd computer Student
Pemilihan yang di lakukan secara
voting tersebut telah menggugurkan dua bakal calon ketua yang akhirnya terpilih
masuk keputaran pemilihan langsung yaitu 1. Hanif Prasetyawan dengan perolehan
hasil voting empat suara, disusul dengan 2. Haris Nizom memiliki Tiga suara dan
ada Ainul Hizriadi dengan jumlah sura yang sama yaitu tiga suara. Sedangkan yang
tidak masuk kedalam putaran pemilihan langsung dalam kongres yaitu kandidat ketua
lama saudara Brahma Wirapati Rossi Undergraduate student dan Bapak sutarman
M.kom Phd Student. Voting yang dilakun dengan masa tiga hari tersebut di tutup
pada rabu malam tepat pada pukul 12.00 selanjutnya peserta yang lolos memiliki
masa kampanye dan lobi-lobi selama dua hari terhitung sejak resmi di tutupnya
voting di media group dan sampai hari jum’at kemudian diberikan waktu tenang
sehari dan pada hari ini dilakukan pemilihan langsung dalam kongres PPI-UMP
2013.
Mekanisme yang telah menjadi acuan
dalam pelaksanaan pemilihan beserta mekanismenya yaitu merujuk kepada amanah
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Persatuan Pelajar Indonesia
- Universiti Malaysia Pahang (PPI-UMP). Beberapa point pentingnya yaitu (1).
setiap Anggota PPI-UMP memiliki hak suara untuk dipilih dan memilih, (2). anggota
PPI-UMP yang masih berstatus Pelajar yang belum melakukan Viva, sesuai dengan
AD/ART Tahun 2012, (3). Setiap pemilih
hanya dapat memilih satu voting bakal calon Ketua PPI-UMP Periode 2013/2014,
(4). Voting bakal calon Ketua PPI-UMP dilakukan mulai tanggal 10 Maret 2013 sampai tanggal 13 Maret 2013
Pukul 24:00, (5). Dari hasil tiga besar
bakal calon Ketua dari hasil voting akan dipilih secara langsung pada Kongres
PPI-UMP yang dilaksanakan pada hari minggu 17 Maret 2013 (hari ini Red), pukul
11:00, di Masjid UMP Gambang.
Rangkaian kegiatan kongres tersebut
selain pemilihan ketua PPI-UMP periode 2013/2014 ketua demisioner menyampaikan
Laporan Pertanggung Jawabannya di depan peserta kongres yang di hadiri oleh 10
orang peserta dari 19 jumlah anggota PPI-UMP, dan LPJ diterima seterusnya serah terima jabatan dan ramah
tamah pengrus demisioner dengan pengrus PPI-UMP yang baru terpelih hari ini.
Semoga dengan bergantinya
kepengurusan yang baru ini dapat terus memberikan kontribusi nyata terhadap
Persatuan Pelajar Indonesia di Malaysia dan menegakkan harkat martabat bangsa
dan menjunjung tinggi nilai-nilai nasionalis indonesia. Tidak hanya itu seluruh
warga kampus bahkan warga Indonesia yang ada di sekitar kampus tersebut.
“Teruslah berkarya, bangun negrimu
perjuangkan harga dirimu maka bangsamu akan menghargaimu”( mupit datusahlan,UMP /Red).